#6 Filter
Oke! setelah membahas mengenai lens hood yang berfungsi untuk menghindari efek silau, kini saatnya kita berlanjut membahas mengenai aksesori kedua. Aksesori ini memiliki julukan filter. Berbeda dengan filter Instagram yang merupakan software, filter pada lensa ini berbentuk hardware yang dipasng pada ujung lensa.
Ada beberapa fungsi umum filter lensa. Yang pertama adalah untuk melindungi kaca terluar pada lensa dari goresan ataupun benturan. Fungsi ini hampir sama dengan fungsi tempered glass yang dipasang pada layer smartphone. Fungsi kedua adalah untuk menunjang sinematografer dalam mendapatkan gambar yang diinginkan. Filter lensa kamera ini memiliki beberapa jenis, tergantung dengan fungsinya yang unik. Berikut adalah beberapa jenis filter lensa yang biasa digunakan oleh sinematografer
- Filter UV
Filter ultraviolet atau yang kerap disebut filter UV ini pada awalnya digunakan untuk menetralisir adanya kabut tipis pada lensa karena pancaran sinar UV yang berlebihan. Tetapi pada era yang sudah modern ini, sebenarnya fungsi utama dari fikter UV ini sudah tidak dibutuhkan karena teknologi digital yang maikn modern. Lalu mengapa lensa ini masih menjadi favorit di pasaran? Kegunaan filter ini sekarang bergeser menjadi pelindung lensa. Setidaknya ketika ada benturan atau goresan, tidak langsung mengenai lensa.
2. Filter Circular Polarizer (CPL)
Filter CPL ini berguna untuk meminimalisir pantulan cahaya matahari saat mengambil gambar. Biasanya, Filter CPL ini digunakan ketika terdapat objek di dalam ruangan kaca sedangkan sinematografer ada pada luar kaca. Selain itu, filter ini juga berguna ketika ingin mengambil gambar objek yang berada di bawah permukaan air.
3. Filter Fluorescent Daylight (FLD)
Kegunaan dari filter FLD ini adalah ketika pengambilan gambar dilakukan indoor dan banyak cahaya lampu. FLD dapat meredam berbagai sumber cahaya itu sehingga gambar yang dihasilkan akan lebih natural.
4. Filter Neutral Density (ND)
Fungsi dasar dari filter ND ini adalah untuk mengurangi intensitas cahaya yang masuk tanpa merusak arah dan karakter sumber cahaya. Biasanya, filter ND ini digunakan sinematografer untuk mengambil gambar pada saat sinar matahari masih sangat terik. Selain itu, filter ND ini juga dapat digunakan untuk foto long exposure. Apa itu foto long exposure? Tenang akan kita bahas nantinya.
Nah untuk jenis jenis filter lensa yang lainnya akan dibahas di part dua yaaa!!!
